Dulu sih aku masih tinggal di desa nenek sampai tahun 1998 aku baru pindah rumah di daerah perumahan. Aku besar disana, bareng temen-temenku yang lain. Di rumahku yang baru, emang banyak anak sepantaran. Tapi waktu itu aku cuma deket sama anak-anak se gangku aja. 4 orang, dan sering dijuluki dengan 4 serangkai.
Aku, mbak Dewi, Tri-adiknya mbak Dewi dan Wawan. Aku dan Wawan sepantaran, sedang mbak Dewi lebih tua dan Tri lebih muda dariku.
Kami berempat sering banget main bersama. Seringnya di tempat mbak Dewi yang rumahnya samping rumahku pas, dan kami berempat menjulukinya dengan "Markas Besar". Sering masak bareng, makan bareng, berkelahi bareng, nyuri singkong bareng terus dibakar bareng-bareng
Pernah juga waktu itu kelas Enam SD, jalan-jalan
Waktu itu, kami bilang ke pak polisinya kalau kehilangan sepeda, ciri-cirinya dan lain sebagainya. Pak polisi itu bilang juga ayahnya Bima suruh ke kantor polisi gitu, dan nyuruh hati-hati pas kami pamitan pulang. Wah, itu unforgettable banget. Habis itu lupa selanjutnya gimana, si Bima udah jarang banget main bareng lagi. :/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar